Gerbang Majapahit |
Mommies, Ladies,
Ceritanya aku lagi seneng-senengnya menelusuri kebudayaan negeri kita nih...Maklum lah, dulu kan pas SMA aku di jurusan A3 alias sosial dan sejarah salah satu mata pelajaran yang aku suka bingits !
Nah, kebetulan... karena suka sejarah makanya milih jurusan itu deh...
Kebetulan tadi lagi browsing perjalanan ke kota-kota di Jawa yang bisa ditempuh dengan menggunakan bus antar kota. Ada kota Pati, di Jawa Tengah, yang selama ini jarang dilirik. Aku sih taunya Pati itu terkenal dengan nasi gandulnya hahaha... dasar tukang makan! Di Pati, ada situs bersejarah, mommies, ladies, yaitu Gerbang Majapahit. Kalau dari mbah google, aku dapetin ceritanya seperti ini....Pada tahun 1479 Kerajaan Majapahit hancur karena adanya Kerajaan Demak (Raden Patah dan Wali Songo). Pada Tahun 1486, Pati yang merupakan lereng gunung Muria, masih merupakan hutan belantara. Pada suatu hari, Sunan Muria pulang dari pertemuan di padepokan Sunan Ngerang. Sesampainya di barat kota Pati, sekitar jam 3 sore atau waktu ashar, kebetulan di tepi hutan tadi terhalang sungai yang sedang banjir. Sunan Muria mau menyeberang, tetapi tak ada perahu. Lalu beliau mengadakan sayembara, barang siapa yang bisa menyeberangkannya kalau laki-laki akan ia jadikan sebagai saudara sejati, kalau perempuan akan ia jadikan istri. Seorang wanita bernama Dewi Sapsari putri Ki Gedhe Sebo Menggolo mendengar sayembara tersebut, Dewi Sapsari dengan menunggang kerbau menyeberangkan Sunan Muria. Sesampai di tepi sungai sebelah barat, Sunan Muria menepati janjinya. Ia lalu ingin bertemu orang tua dari Dewi Sapsari dan akan menyuntingnya sebagai istri. Lalu Sunan Muria menikahi Dewi Sapsari.
Sepeninggal beliau pulang ke padepokan Gunung Muria, Dewi Sapsari hamil. Lalu ia melahirkan seorang putra dan diberi nama Raden Bambang Kebo Nyabrang. Setelah dewasa, anak itu menanyakan siapa sebenarnya ayahandanya itu kepada kakeknya. Lalu kakeknya berkata kalau ia masih memiliki keturunan dengan Sunan Muria yang ada di padepokan Gunung Muria.
Setelah mendengar hal tersebut, R. Bambang Kebo Nyabrang pergi berangkat ke Gunung Muria. Sesampainya di padepokan, ia bertemu dangan Sunan Muria. Tetapi Sunan Muria tidak mudah percaya dengan anak itu. Lalu Sunan Muria memerintah Raden Bambang Kebo Nyabrang untuk membawa Pintu Gerbang Majapahit ke hadapannya kalau ia mau diakui sebagai anak. Lalu berangkatlah R. Bambang Kebo Nyabrang ke Bajang Ratu yang merupakan bekas Kerajaan Majapahit. Yang sekarang menjadi Kota Trowulan Kabupaten Mojokerto Jawa Timur. Ia harus segera berangkat karena ia hanya diberi waktu 1x 24 jam.
Dalam perjalanan memenuhi persyaratan dan perintah dari ayahandanya, R. Kebo Nyabrang melalui beberapa kendala hingga sempat mengalami pertarungan demi memperebutkan Gerbang Majapahit tersebut. Namun akhirnya, dia berhasil memenuhi tugas itu dan Sunan Muria pun lalu mengakui R. Kebo Nyabrang menjadi anaknya.Beliau lalu menyuruh anaknya tersebut untuk menjadi penjaga gerbang itu.
Nah, begitu ceritanyaaaa... Mommies, Ladies tertarik untuk melakukan perjalanan ke Pati buat ngelihat situs-situs historis seperti Gerbang Majapahit dan lainnya, ataupun menikmati nasi gandul dan wisata kuliner khas Pati, cari aja deh di internet, tiket bus bisa dibeli online sekarang.... So ? kapan kita berangkat ??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar